Tahu megapa aku sayangi kau lebih dari siapapun? Karena kau menulis. Suaramu takkan padam ditelan angin, akan abadi, sampai jauh, jauh di kemudian hari…”(Pram, Bumi Manusia, 1980)
Kamis, 21 Februari 2013
dunia kita dan hanya kita
kita tidak menua bersama
tapi hati kita akan tetap bergandengan mesra di dunia yang hanya kita penghuninya
mungkin dunia nyata memisahkan kita
atau picisannya takdir tak berpihak pada kita
tapi kita pun sama tahu, hati kita.. tetap berpihak pada apa yang dipilihnya
tak bersama tak apa, asalkan bukan akhir perjalanan kita
kita tak perlu mengeluarkan kata
saat jumpa, cukup dengan pandangan mata saja rasanya sudah mewakili banyak cerita
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar